Tinta di pagi hari

Bismillah
Alhamdulillah pagi ini, hidup masih dipanjangkan.
Masih mampu menatap dunia yang penuh dengan ilusi dan fatamorgana
Masih mampu mengecap rasa manisnya iman dan menikmati rahmat Ilahi yang tidak pernah kunjung habis.

Kadang kala diri ini tersungkur layu
Layu dalam mewarnai hati dengan himmah dan indahnya iman.

Jauh lari dari Yang Esa,
Jauh dari hati yang bersih dan suci
Ibaratnya hati ini makin penuh dengan tompok-tompok hitam yang susah hendak dikikis.

Namun Allah itu Maha Pengasih, Maha Penyayang
Tatkala diri ini jauh dariNya, Dia sentiasa mendekati.
Sentiasa tunjukki jalan menuju ke arahNya
Alhamdulillah..Aku hanya insan kerdil, tiada tandingan berbanding yang lain..
Sapa lah aku untuk dipandang...Namun begitulah Allah..Tuhan yang sangat2 penyayang..
Setiap makhluk diberi peluang...diberi rasa manisnya berada di samping yang Esa..

Duhai sahabat, andai diri mu lemah, terasa ibarat futur berada di jalan ini, carik lah jalan mendekatiNya..Mohonlah sentiasa padaNya, nescaya Dia akan menunjukki mu jalan..Jalan menuju kebahagian abadi


'Setiap dini hari menjelang, tengadahkan kedua telapak tangan, julurkan lengan penuh harap, dan arahkan terus tatapan matamu ke arah- Nya untuk memohon pertolongan! Ketika lidah bergerak, tak lain hanya untuk menyebut, mengingat dan berdzikir dengan nama-Nya. Dengan begitu, hati akan tenang, jiwa akan damai, saraf tak lagi menegang, dan iman kembali berkobar-kobar. Demikianlah, dengan selalu menyebut nama-Nya, keyakinan akan semakin kokoh. Karena, {Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya.}' (QS. Asy-Syura: 19)